Sebagaimana dikutip PULSA dari pcworld, bahwasanya pihaknya telah menguji keenam browser Android tersebut, dengan beberapa aspek uji seperti kecepatan, navigasi, serta kinerja secara keseluruhan. Langkah pengujian browser Android oleh PCWorld dilakukan dengan dua metode, yaitu ‘loading live pages’ internet dan metode ‘saved or cached pages’.
Pada metode pertama (loading live pages), ternyata pemenangnya browser Skyfire 2.0. Browser ini mampu membuka halaman web ‘baru’, yang belum pernah diakses sebelumnya, dengan catatan waktu tercepat yaitu 8 detik. Tapi, untuk metode kedua (saved or cached pages), didapatkan Opera Mini sebagai juara, dengan catatan waktu cuma 6,1 detik untuk memuat halaman.
Sementara untuk browser Android 2.2 dan Android 2.1, melalui metode pertama tercatat lebih baik browser milik Android 2.2, dengan waktu rata-rata 11,3 detik. Sedangkan untuk metode kedua hasilnya berkebalikan, dimana browser Android 2.1 terukur lebih unggul, meski dengan selisih waktu sangat kecil.
Paling tidak itulah hasil pengujian dari enam browser Android popular, dimana Skyfire 2.0 dan Opera Mini menduduki posisi terbaik. Memang sih, perbedaan hanya terpaut hitungan beberapa detik saja. Namun, untuk akses internet perbedaan sedetik pun dirasa cukup signifikan.
